BARUS SEHARUSNYA JADI CAGAR BUDAYA

05 December 2011

H.N. van der Tuuk Penerjemah Bible Bahasa Batak Belajar Bahasa Batak di Barus

PUTRA BARUS - Herman Neubronner van der Tuuk lahir dari ayah seorang pengacara Belanda dan ibu seorang peranakan Jerman-Jawa di Malaka,24 Oktober 1824 di kala kota pulau itu di bawah kekuasaan Hindia Belanda. Neubronner adalah nama keluarga dari pihak ibu. Ketika Traktat London (1924) mulai berlaku pada 1925, keluarga van der Tuuk berpindah ke Surabaya.

Seusai menempuh pendidikan dasar, van der Tuuk muda (sekitar 12 tahun) melanjutkan sekolah ke Belanda dan pada usia 16 tahun (1840) ia lulus ujian penerimaan di Universitas Groningen untuk studi ilmu hukum. Namun demikian ia ternyata lebih berminat mempelajari linguistika sehingga tahun 1845 pindah ke Universitas Leiden untuk memperdalam bahasa Arab dan Persia di bawah bimbingan Th. W Juynboll, saat itu seorang ahli Kearaban yang terkenal. Di samping itu ia juga mendalami Sanskrit dan bahasa Melayu.

dalam penyusunan......

No comments:

Post a Comment